Misalnya, perusahaan e-commerce dapat memanfaatkan big data untuk menganalisis kebiasaan belanja pelanggan, sehingga mereka dapat menciptakan strategi pemasaran yang lebih personal dan efektif. Wawasan ini memungkinkan perusahaan tidak hanya menawarkan produk yang lebih relevan, tetapi juga merancang kampanye yang dapat meningkatkan retensi dan loyalitas pelanggan.
3. Machine Learning (ML)
Machine Learning (ML) adalah salah satu teknologi paling canggih dalam DDDM. Dengan menggunakan ML, perusahaan dapat memanfaatkan data historis untuk membuat prediksi yang akurat dan memberikan rekomendasi yang relevan berdasarkan pola yang telah dikenali sebelumnya. Dalam konteks manajemen operasional, ML dapat digunakan untuk memprediksi permintaan pasar, mengoptimalkan rantai pasokan, serta mengidentifikasi potensi masalah pada peralatan sebelum terjadi kegagalan.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait