PURWOKERTO, iNewsCilacap.id - Polresta Banyumas telah menangkap 16 remaja dan pemuda yang terlibat yang menjadi anggota geng motor. Sebab, geng motor itu telah membuat warga Kota Purwokerto resah. Mereka ditangkap di Cilacap.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu menyebutkan pihaknya mendapat banyak laporan yang masuk kepada dirinya terkait dengan aksi yang telah meresahkan masyarakat tersebut.
Kapolresta mengungkapkan bahwa geng motor itu telah mengganggu kamtibmas.
Berikut fakta-fakta geng motor tersebut:
1. Berawal dari Video Viral
Aksi gengster mengendari puluhan sepeda motor mengelilingi Purwokerto membuat warga resah hingga viral di media sosial pada Minggu (14/8/2022) dini hari. Selain melempar mercon udara, mereka juga merobohkan traffic cone yang terpasang sebagai pembatas jalan, mencuri helm di motor yang terparkir. Aksi brutal mereka terekam CCTV yang terpasang.
2. Visual CCTV Diunggah
Bupati mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (14/8/2022) dinihari ham 03.10. “Kejadiannya malam minggu, saya tunjukkan video CCTV-nya,”katanya.
Dia mengatakan unggahan CCTV dilakukan supaya masyarakat tidak khawatir dan menduga-guga. "Supaya masyarakat tidak khawatir serta resah dan hanya menduga-duga apa yang terjadi di Alun-alun Purwokerto,"ujar Bupati.
3. Warga Berlarian
Dari CCTV yang terlihat pada jam 03.09 WIB hingga 03.10 WIB pada Minggu, 14 Juli 2022 tersebut, terlihat suasannya mencekam. Puluhan sepeda motor terlihat berombongan melintas dari arah timur. Pada menit ke-9, terlihat mereka mendekati warga yang masih duduk-duduk di Alun-alun Purwokerto. Sejurus kemudian, warga berlarian menghindari gengster yang mendekati warga tersebut. Hanya beberapa menit mereka melintas, beberapa kali juga mereka melemparkan mercon terbang.
4. Polisi Bergerak
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu menyatakan bahwa terkait dengan video viral segerombolan orang yang membawa senjata tajam, polisi tengah melakukan penyelidikan.
Editor : Elde Joyosemito
Artikel Terkait