Dengan begitu, penjajakan produk-produk Indonesia ke pasar luar negeri dapat semakin dioptimalisasi.
“Produk-produk kita sebenarnya digemari, laku. Tinggal bagaimana mempertemukan pasar itu dengan pelaku UMKM,” ucap Zulhas.
Untuk itu, pemerintah terus melakukan kerja sama perdagangan dengan negara-negara mitra sebagai jalan tol untuk ekspor produk-produk Indonesia. Untuk kawasan Timur Tengah, misalnya, dia berharap pelaku usaha Indonesia bisa memanfaatkan hub di Uni Emirat Arab (UEA).
“Kita bisa memanfaatkan UEA sebagai hub bagi produk-produk Indonesia di kawasan Timur Tengah, sekaligus memanfaatkan eliminasi bea masuk ke negara tersebut karena Indonesia sudah memiliki perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif (CEPA) dengan UEA,” tuturnya.
Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait