“Kami telah menggerakan puluhan personel secara bergilir selama 24 jam untuk membersihkan dampak rembesan dengan menurunkan vacuum truk, oil boom, solid floatation boom, mobil tangki dan juga bekerjasama dan berkoordinasi dengan pemkab, kepolisian, TNI, dan pihak-pihak terkait lainnya,”kata Brasto.
Mengenai penyebab rembesan, menurut Brasto, saat ini masih dalam proses penyelidikan.
“Kami terus berkoordinasi dengan pihak Kerja Sama Operasional (KSO) PT Hutama Karya-PT Timas Suplindo selaku pelaksana proyek pipa Cilacap Bandung (CB) 3 dalam penyelidikan, penanggulangan, dan komunikasi ke masyarakat terkait kejadian tersebut,”pungkasnya.
Editor : Elde Joyosemito