6. Jipang Kacang Gula Merah: Manisnya Kacang dan Gula Merah
Sebagai daerah penghasil gula merah, Purbalingga memiliki jajanan khas bernama Jipang Kacang Gula Merah. Kacang goreng yang dicampur dengan gula merah memberikan cita rasa manis, gurih, dan renyah. Cocok sebagai camilan atau oleh-oleh ketika berkunjung ke Purbalingga.
7. Cimplung: Kelezatan dari Umbi-umbian
Cimplung adalah camilan tradisional Purbalingga yang terbuat dari umbi-umbian seperti singkong, ubi jalar, dan talas.
Umbi-umbian direbus dalam air nira mendidih, memberikan rasa manis alami. Cimplung sering dijumpai di pasar tradisional dan menjadi camilan favorit bagi banyak orang.
8. Kacang Asin Mirasa: Keistimewaan dalam Proses Pembuatan
Kacang Asin Mirasa, oleh-oleh khas Purbalingga yang terkenal, memiliki proses pembuatan yang unik. Kacang direndam dalam air nira sebelum disangrai, memberikan cita rasa yang berbeda. Kacang Asin Mirasa sering menjadi pilihan oleh-oleh bagi para wisatawan yang mengunjungi Purbalingga.
9. Sate Blater: Kelezatan Sate dengan Proses Rendaman Khusus
Desa Blater di Purbalingga terkenal dengan Sate Blaternya. Sebelum dimasak, sate direndam dalam bumbu khas yang diracik oleh penjual. Proses pembakaran sate yang berbeda memberikan cita rasa yang unik dan membuat Sate Blater dapat bertahan hingga 3 hari.
10. Kacang Umpet: Gurihnya Kacang dalam Tepung
Kacang Umpet, atau kacang sembunyi, memiliki cita rasa gurih yang dihasilkan dari balutan tepung gurih. Cocok sebagai camilan ringan, kacang umpet sering tersedia di toko oleh-oleh khas Purbalingga bersama dengan keripik dan berbagai camilan lainnya.
11. Ciwel: Kelembutan Kue Singkong dengan Parutan Kelapa
Ciwel adalah kue tradisional Purbalingga yang terbuat dari singkong. Dengan tampilan hitam atau putih, ciwel disajikan dengan taburan parutan kelapa yang telah dimasak hingga berwarna kecoklatan. Kelembutan kue ini, ditambah dengan rasa gurih parutan kelapa, menjadikan ciwel pilihan yang sempurna untuk sarapan atau cemilan ringan.
12. Badheg: Kelezatan Air Nira Kelapa yang Segar
Badheg, atau air nira kelapa, adalah minuman khas Purbalingga yang menyegarkan. Pengambilan nira oleh para pekerja terampil memberikan keaslian pada rasa air nira. Badheg sering dinikmati dingin dengan tambahan es batu, memberikan kesegaran yang pas di tengah cuaca tropis.
13. Gulai Melung: Kelezatan Gulai Khas Purbalingga
Gulai Melung Bu Hadi Purbalingga adalah salah satu hidangan yang patut dicoba. Berdiri sejak tahun 1980, warung Gulai Melung Bu Hadi telah menjadi legenda di Purbalingga. Gulai melung, dengan daging kambing yang dimasak secara tradisional, menawarkan kelezatan yang sulit dilupakan.
14. Kue Nopia: Jajanan Khas untuk Oleh-Oleh
Kue Nopia adalah jajanan khas Purbalingga yang cocok sebagai oleh-oleh. Dengan kulit yang terbuat dari adonan tepung, kue ini diisi dengan berbagai varian seperti keju, susu, atau gula merah. Kue Nopia sering dijumpai di toko oleh-oleh di sekitar Purbalingga.
15. Kue Toso: Cemilan Awet dan Lezat
Kue Toso adalah cemilan Purbalingga yang terbuat dari tepung beras, gula jawa, dan kacang hijau. Dengan proses penggorengan setelah dilipat, kue ini memiliki tekstur yang lembut dan rasa gurih yang tahan lama. Kue Toso menjadi pilihan yang pas sebagai oleh-oleh.
Akhir Kata
Selain menikmati keindahan alam Purbalingga, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi kelezatan kuliner khas daerah ini.
Setiap hidangan mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi kuliner Purbalingga, membuat setiap gigitan menjadi sebuah pengalaman tak terlupakan. Selamat menikmati petualangan kuliner Anda di Purbalingga!***
Editor : Arbi Anugrah