Daop 5 Purwokerto Catat 55.000 Penumpang Gunakan Kereta Api pada Masa Angkutan Nataru 2023

PURWOKERTO, iNewsCilacap.id - PT KAI (Persero) Daop 5 Purwokerto mencatat tingginya antusiasme masyarakat untuk berlibur di puncak libur Natal dan akhir tahun 2023. Tercatat pada Minggu (24/12/2023) masa angkutan Nataru 2023/2024 dari tanggal 21-24 Desember 2023 terdapat sebanyak 55.000 penumpang diberangkatkan dari stasiun keberangkatan Daop 5 Purwokerto.

"Daop 5 Purwokerto juga mencatat sebanyak 63.883 penumpang turun atau datang di stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto," kata Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih dalam keterangannya.

Baca Juga

Jalur Lingkar Selatan-Selatan Kebumen Bisa Dilalui, Polisi Minta Pemudik Nataru Hati-Hati

Adapun untuk pantauan Tempat Duduk (TD), hingga per tanggal 24 Desember, untuk TD terjual kelas eksekutif sebanyak 18.159 dari total TD 40.464 atau 45 persen, kelas bisnis terjual 10.231 dari total TD 17.676 atau 58 persen dan kelas ekonomi terjual 91.900 dari total 113.472 TD atau 81 persen. 

"Sehingga, secara total sebanyak 120.290 TD telah terjual dari total tempat duduk sebanyak 171.612 atau 70 persen," jelasnya.

Menurut Feni, angka tersebut masih akan terus bertambah, karena pembelian tiket masih terus berjalan selama masa libur Nataru 2023/2024. Maka dari itu KAI Daop 5 Purwokerto mengimbau masyarakat yang ingin bepergian pasa libur natal dan tahun baru ini untuk segera merencanakan perjalanan dengan memesan tiket KA di aplikasi Access by KAI, web kai.id, atau channel resmi mitra KAI lainnya. 

Baca Juga

Angkutan Natal dan Tahun Baru, KAI Daop 5 Purwokerto Pastikan Nataru Berjalan Lancar

Sementara itu, guna memberikan pelayanan yang makin praktis kepada para pelanggan selama momen libur Nataru, KAI Daop 5 Purwokerto telah menambah layanan Face Recognition Boarding Gate di pintu masuk stasiun yang melalui skybridge di Gedung Baru Stasiun Purwokerto. "Terdapat 4 unit face recognition yang sudah difungsikan," ujarnya.

Face Recognition Boarding Gate sendiri merupakan fasilitas layanan boarding pada area pemeriksaan tiket yang dilengkapi dengan kamera dan berfungsi untuk mengidentifikasi serta memvalidasi identitas seseorang. Alat ini akan bekerja melalui pindai wajah yang datanya sudah diintegrasikan dengan data tiket kereta milik penumpang yang ada pada sistem boarding KAI. 

Pelanggan yang melakukan boarding melalui Face Recognition Gate tidak perlu lagi menunjukkan KTP atau bukti print tiket.

Editor : Arbi Anugrah