Selain mie ayam babat, tempat makan tersebut juga menyediakan menu lain seperti bakso telur, bakso beranak dan bakso biasa.
Mie ayam babat pego Ciwaru telah berdiri sejak 1999. Mie ayam babat pego Ciwaru berlokasi di Jalan Tongkol Desa Adipala Kecamatan Adipala.
4. Mie Ayam Bakso Ojolali Pak Sabar
Warga Cilacap mungkin sudah sering mendengar atau berkunjung tempat mie ayam bakso ojolali Pak Sabar.
Rumah makan yang satu ini merupakan salah satu kuliner legendaris populer di Cilacap.
Menu andalan dari warung ini adalah mie ayam bakso urat. Bagi anda pecinta bakso urat dan mie ayam cocok untuk menikmati kombinasi makanan satu ini.
Berdiri sejak 1989, mie ayam bakso ojolali Pak Sabar sudah terkenal dan warung makan satu ini sudah jadi andalan warga Cilacap. Tempat kuliner ini berlokasi di Pasiran Tegalreja, Cilacap Selatan.
5. Soto Babat Kubangkangkung
Soto babat kubangkangkung ini cukup ikonik di Kabupaten Cilacap. Soto babat kubangkangkung ini terdiri dari lontong, kecambah, sohun, seledri, kacang, kerupuk dan babad atau ayam kemudian disiram dengan kuah santan.
Satu porsi soto babat dibanderol dengan harga Rp 17.000, sedangkan soto ayam Rp 15.000 dan soto daging Rp 20.000 per pors.
Soto babat kubangkangkung bisa anda temui di warung Bu Niah yang berlokasi di Sidasari, Kubangkangkung Kawunganten. Warung ini sudah berdiri sejak tahun 1980-an.
6. Lontong Opor Pak Mul
Bagi anda pecinta makanan dengan kuah santan, maka lontong opor Pak Mul ini wajib untuk dicicipi. Lontong opor Pak Mul terdiri dari lontong dan opor ayam, namun yang membedakannya dengan yang lain adalah bahan dasarnya yakni ayam kampung.
Perpaduan antara daging ayam kampung yang sedikit alot dengan lembutnya lontong sangat mantap dinikmati sebagai makan siang.
Warung lontong opor Pak Mul didirikan pada tahun 1970-an oleh Pak Mulyadi yang kini dikelola oleh anaknya. Lontong opor Pak Mul berlokasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani Nomor 53 Kelurahan Sidakaya, Cilacap Selatan.
Demikian 6 kuliner legendaris asal Cilacap yang wajib dicoba ketika anda berkunjung daerah ini.
Editor : Arbi Anugrah