Namun, nama yang melekat pada kampung ini tetap menyeramkan, karena konon dulu sering terdengar suara gaduh seperti keramaian pasar, terutama pada malam Jumat kliwon.
Meskipun hanya dihuni oleh sekitar 10 KK dan 11 rumah, suasana di Kampung Pasar Setan terasa menyeramkan tidak hanya pada malam hari, tapi juga di siang hari. Letaknya yang terpencil di tengah hutan, dengan rumah-rumah yang berjarak cukup jauh satu sama lain, menambah kesan mistis dan horor pada suasana pagi dan siang hari.
Para penduduk kampung ini, sibuk dengan aktivitas sehari-hari seperti berkebun, beternak, dan bertani. Bagi mereka, suara-suara misterius yang sering terdengar merupakan hal yang biasa, meskipun tetap menambah kesan mistis pada kampung ini.
Kampung Pasar Setan menjadi destinasi wisata angker yang menarik bagi para pengunjung yang menyukai tantangan horor dan ingin mengungkap misteri di balik kisah-kisah yang berkembang di tengah hutan tersebut.
Editor : Arbi Anugrah