NEW YORK, iNewsCilacap.id - Sundar Pichai dikenal sebagai CEO Google. Selain itu, dia juga memimpin induk usahanya, Alphabet setelah pendiri perusahaan tersebut, Sergey Brin dan Larry Page mengundurkan diri dari jabatan direksi.
Diketahui, Sundar Pichai merupakan orang India yang sukses menjadi pemimpin perusahaan kelas dunia. Dia berasal dari keluarga kelas menengah.
Pichai menyebut, saat masa kecil dia tinggal di sebuah rumah kecil dan harus berbagi tempat dengan penyewa. Bahkan, dia terpaksa tidur di lantai ruang tamu. Dalam rumahnya kecilnya tersebut, keluarganya tidak memiliki kulkas.
"Saya tidak pernah bisa tidur tanpa sebotol air di samping tempat tidur saya. Rumah-rumah lain memiliki kulkas, dan akhirnya kami mendapatkannya," ujar Pichai dikutip dari India Today, Sabtu (4/2/2023).
Saat masa kecilnya, Pichai menggunakan banyak waktu untuk membaca buku apapun yang ditemukannya.
Kemudian, dia menjalani pendidikan di IIT Kharagpur dan berjuang dengan bahasa Hindi sebagai anak dari India Selatan. Di perguruan tinggi, dia merampungkan berbagai tes dan mendapatkan nilai C di salah satu makalahnya. Pichai harus memperbaiki nilai dalam tiga tahun ke depan.
Pichai pun berhasil mendapat beasiswa untuk melanjutkan kuliah ke Universitas Stanford di Amerika Serikat (AS). Di sana dia mengambil gelar Master of Science di bidang teknik dan material. Lalu, Pichai selanjutnya mengambil gelar MBA dari Wharton School di University of Pennsylvania.
Setelah itu, Pichai bergabung dengan Google pada tahun 2004. Di perusahaan teknologi tersebut kariernya melesat didominasi kesuksesannya yang mentereng dengan proyek Chrome. Dia dan timnya berperan penting dalam penciptaan Google Chrome hingga menjadi mesin pencari yang paling populer digunakan di dunia.
Keberhasilannya dengan proyek Chrome membuat dirinya mendapatkan lebih banyak tanggung jawab. Kemampuannya memimpin tim juga diperhatikan manajemen puncak Google berulang kali. Dia disebut memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah dengan baik.
Selain pengetahuan tentang produk dan teknologi, kemampuan Pichai memimpin dan bekerja dengan tim membuat dirinya menjadi sosok krusial di Google.
Setelah kesuksesan Chrome, secara berkala Pichai muncul di acara media dan pengembang Google. Pada 2013, dia diberikan tugas untuk menjalankan divisi Android.
Kemudian, pada 2015 Pichai diangkat menjadi CEO Google tepat saat restrukturisasi perusahaan dan munculnya Alphabet. Hingga saat ini, dia masih menjabat sebagai CEO Google sekaligus Alphabet.
Editor : Aditya Pratama