7 Tempat Wisata Tersembunyi di Kendal yang Wajib Dijelajahi di 2024, Menyesal Kalau Tidak Mampir

CILACAP.iNewscilacap.id - Kendal, sebuah kabupaten yang terletak di Jawa Tengah, mungkin belum sepopuler destinasi wisata lainnya.

Namun, jika Anda mencari tempat liburan yang menawarkan ketenangan dan keindahan alam yang belum banyak dijamah wisatawan, Kendal adalah tempat yang wajib dijelajahi.

Baca Juga

Terbaru! 10 Bakal Calon Bupati Kendal 2024 Diperkirakan Maju, Siapa yang Berpotensi Memimpin?

Meskipun beberapa tempat wisata di Kendal tidak begitu terkenal, justru di situlah letak pesonanya. Sebagai hidden gems, destinasi wisata di Kendal menyimpan potensi besar yang bisa berkembang lebih jauh jika lebih diberdayakan.

Berikut adalah 7 tempat wisata di Kendal yang wajib Anda jelajahi pada tahun 2024. Siapkan kendaraan pribadi dan bersiaplah menikmati keindahan alam yang masih asri dan jarang diketahui banyak orang!

1. Pantai Cahaya - Pesona Sunset yang Menawan

Pantai Cahaya adalah destinasi wisata yang sangat populer di kalangan warga lokal Kendal.

Terletak di Klampok, Sendang Sikucing, Kec. Rowosari, pantai ini menawarkan suasana santai dengan pemandangan matahari terbenam yang memukau.

Di sepanjang pantai, terdapat bangku-bangku duduk lengkap dengan payung warna-warni yang membuat suasana semakin ceria.

Selain itu, pantai ini juga menjadi tempat yang sempurna untuk berkumpul bersama keluarga atau teman-teman.

Baca Juga

Wajib Tau! 8 SMA Terbaik di Kendal, Tips Memilih SMA Terbaik: Lebih dari Sekedar Peringkat

Dengan tiket masuk yang terjangkau, hanya Rp 20.000, Anda dapat menikmati pemandangan alam yang indah sambil menikmati udara segar.

Meski tidak begitu ramai, Pantai Cahaya memiliki potensi untuk menjadi destinasi wisata favorit bagi wisatawan yang mencari tempat santai di tepi laut.

Tips: Jangan lupa untuk datang menjelang matahari terbenam, karena panorama sunset di Pantai Cahaya adalah salah satu yang terbaik di Kendal!

2. Agro Wisata Patrean - Berkebun Sambil Berwisata

Agro Wisata Patrean adalah tempat yang sangat cocok untuk Anda yang ingin merasakan pengalaman berkebun sambil menikmati alam. Terletak di Kalidukuh, Manggung, Sidodadi, Kecamatan Patean, tempat ini menawarkan pengalaman seru seperti memanen sayuran dan buah-buahan segar langsung dari kebunnya.

Dengan fasilitas lengkap dan udara yang sejuk, Agro Wisata Patrean sangat ideal untuk kunjungan keluarga.

Di sini, Anda dapat menikmati makanan yang terbuat dari hasil panen segar yang baru saja dipetik. Hanya dengan Rp 10.000, Anda dapat menghabiskan waktu seharian di sini sambil belajar tentang pertanian dan menikmati keindahan alam sekitar.

Baca Juga

Wajib Tau! 3 SMA Terbaik di Kendal, Tips Memilih SMA Terbaik: Lebih dari Sekedar Peringkat

Tips: Jangan lewatkan untuk mencoba produk-produk segar yang dihasilkan oleh kebun ini, seperti sayuran organik dan buah-buahan musiman.

3. Pantai Ngebum - Tersembunyi dan Tenang

Pantai Ngebum adalah salah satu tempat wisata di Kendal yang masih jarang diketahui banyak orang. Terletak di Merbuh, Mororejo, Kec. Kaliwungu, pantai ini menawarkan ketenangan yang sangat dibutuhkan bagi mereka yang ingin melarikan diri dari hiruk-pikuk kota.

Dengan ombak yang tenang, Pantai Ngebum sangat cocok untuk berenang atau sekadar bermain air. Anda juga dapat menyewa ban atau pelampung untuk menikmati sensasi mengapung di laut. Tiket masuknya sangat murah, hanya Rp 3.000, membuatnya menjadi tempat yang sangat terjangkau untuk menikmati liburan di pantai yang lebih sepi.

Tips: Pastikan untuk membawa perlengkapan berenang sendiri, karena penyewaan hanya terbatas pada beberapa alat seperti ban dan pelampung.

4. Pemandian Air Panas Citra Asri Gonoharjo - Relaksasi dengan Pemandangan Indah

Pemandian Air Panas Citra Asri Gonoharjo adalah tempat yang sempurna untuk bersantai dan menyegarkan tubuh setelah perjalanan panjang. Terletak di Desa Gonoharjo, tempat ini berada di atas perbukitan dan menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan. Anda dapat menikmati berendam di kolam air panas sambil melihat pemandangan indah dari ketinggian.

Editor : Arbi Anugrah