PURBALINGGA, iNewsCilacap.id - Dinsos Dalduk KB P3A Pemerintah Kabupaten Purbalingga menggelar rapat koordinasi (rakor) untuk persiapan kegiatan Monitoring dan Evaluasi pada Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA). Kegiatan ini dilakukan di Aula Dinsos Dalduk KB P3A, Rabu (25/9) kemarin.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Brianda Astro Diaz, mengatakan jika rakor ini bertujuan untuk mendukung salah satu klaster dalam program Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA), diantaranya yakni klaster Hak Sipil dan Kebebasan untuk pemenuhan hak anak dengan menyediakan fasilitas informasi yang layak bagi anak-anak.
“Purbalingga sudah memiliki satu lembaga PISA yang terstandar, yakni Perpustakaan Daerah Kabupaten Purbalingga (Perpusda) untuk persiapan tahun 2025," kata Brianda dalam keterangannya, Kamis (26/9/2024).
Ia menjelaskan, pada tahun ini pihaknya mengusulkan tiga perpustakaan yang berasal dari lembaga masyarakat guna distandarisasi sebagai PISA. "Langkah ini diambil untuk mendukung pencapaian status Kabupaten Purbalingga layak anak dan meningkatkan penilaian KLA menjadi Nindya, khususnya dalam klaster Hak Sipil dan Kebebasan,” terangnya.
Tiga perpustakaan yang diusulkan untuk standarisasi saat ini tengah melengkapi data dukung yang dibutuhkan. Perpustakaan yang diusulkan tersebut diantaranya adalah Perpustakaan Limbah Pustaka Desa Muntang, Perpustakaan Sinar Cerah Desa Prigi dan Perpustakaan PKK Kecamatan Karanganyar.
“Salah satu perpustakaan, Limbah Pustaka Desa Muntang, yang dikelola oleh Roro, sudah memenuhi standar untuk sumber daya manusia (SDM)," jelasnya.
Kini, pihaknya sedang melakukan proses standarisasi untuk kantor Perpustakaan Limbah Pustaka Desa Muntang. "Jika keduanya terpenuhi, maka Limbah Pustaka akan memiliki set lengkap, baik dari sisi SDM maupun fasilitas kantornya,” tambah Brianda.
Brianda juga menyampaikan apresiasi kepada para pengelola perpustakaan yang berpartisipasi dalam pengusulan standarisasi ini. Ia berharap perpustakaan-perpustakaan tersebut dapat lolos dengan nilai terbaik agar mencapai standar tertinggi.
Editor : Arbi Anugrah