2. Memiliki Tiang Saka Lebih Banyak
Masjid Agung Darussalam Cilacap berdiri di lahan seluas 3.500 meter persegi dan memiliki luas bangunan utama sekitar 2.500 meter persegi.
Masjid Agung Darussalam Cilacap juga memiliki tiang saka guru yang lebih banyak dibandingkan masjid pada umumnya. Tiang pada bagian dalam ruangan utama Masjid Agung Darussalam Cilacap terdapat 4 Soko Guru, 12 Soko Rowo, dan 16 Soko Emper (Serambi), serta bermacam balok yang digunakan untuk memperkokoh bangunan Masjid, sementara atapnya dibentuk seperti rumah joglo.
3. Mustoko Mirip Masjid Agung Demak
Selain itu, keunikan Masjid Agung Darussalam Cilacap selanjutnya adalah adanya satu mustoko atau ornamen yang diletakkan dipuncak atap Masjid menyerupai peninggalan Wali Songo di Masjid Agung Demak. Kemudian adanya penambahan menara yang mendapatkan sentuhan arsitektur mirip seperti Masjid Nabawi di Madinah dengan 6 lantai.
4. Beduk Berbahasa Arab
Adapula beduk kuno yang memperlihatkan angka berbahasa Arab 1776. Angka itu menunjukkan tahun awal pembuatan masjid yaitu tahun 1776 masehi.
Itulah keunikan Masjid Agung Darussalam Cilacap yang dibangun oleh keturunan Sunan Kalijaga. Semoga informasi ini bermanfaat.
Editor : Arbi Anugrah