get app
inews
Aa Text
Read Next : Juara All England 2023, Fajar/Rian Ogah Larut dalam Euforia

7 Pebulu Tangkis Indonesia yang Punya Rekor Apik di All England, Nomor 5 Paling Fenomenal

Senin, 06 Februari 2023 | 12:13 WIB
header img
Pebulu tangkis Indonesia Rudy Hartono

JAKARTA, iNewsCilacap.id - Ada 7 pebulu tangkis Indonesia yang punya rekor apik di All England sepanjang sejarahnya. Salah satunya bahkan sulit dipecahkan.

All England adalah kompetisi bulu tangkis tertua di dunia. Sebab ajang ini sudah diadakan sejak tahun 1899.

Banyak pebulu tangkis top yang berebut merajai ajang bergengsi ini. Namun hebatnya banyak pebulu tangkis Indonesia yang berhasil juara bahkan berhasil mempertahankannya. 

Siapa saja mereka?

Berikut 6 pebulu tangkis Indonesia yang punya rekor apik di All England:

1. Susi Susanti (4 kali, 1990-1991 dan 1993-1994)

Gelar pertama All England diraih Susi Susanti pada 1990 setelah mengalahkan tunggal putri China Huang Hua dengan skor 12-11 dan 11-1. Setahun kemudian, dia kembali menjadi kampiun usai mengalahkan sesama atlet Indonesia Sarwendah Kusumawardhani 0-11, 11-2, 11-6.

Setelah gagal menembus perempat final pada 1992, Susi kembali merebut gelar juara All England pada 1993, usai mengalahkan Bang Soo-hyun. Dia pun berhasil mempertahankan gelarnya setahun kemudian.

2. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (3 kali, 2012-2014)

Tontowi/Liliyana punya koleksi 3 gelar All England. Owi/Butet, sapaan karib Tontowi/Liliyana, pertama kali menjuarai All England pada 2012.

Ketika itu, mereka berhasil mengalahkan Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl. Keduanya pun mempertahankan supremasinya di All England untuk dua tahun berikutnya.

3. Liem Swie King (2 kali, 1978-1979)

Bersamaan dengan jaman keemasan Tjun Tjun dan Johan Wahydi, nama Liem Swie King mencuat setelah sukses menjuarai All England 1978 dengan menaklukan bintang Indonesia saat itu Rudy Hartono lewat straight set 15-10 dan 15-3.

Dia pun  mempertahankan gelarnya pada 1979,  menghantam tunggal Denmark Flemming Delfs juga lewat pertarungan dua gim. Pada gelaran tersebut, kemenangan Liem Swie King membuat Indonesia menjadi juara di 4 dari 5 kategori yang diadakan.

4. Tjun Tjun/Johan Wahyudi (6 kali, 1974-1975 dan 1977-1980)

Tjun Tjun/Johan Wahyudi berhasil membayar kegagalan mereka di final All England 1973, dengan menjadi juara di gelaran 1974 usai mengalahkan Christian Hadinata/Iie Sumirat. Setahun kemudian, mereka mampu mempertahankan gelar usai mengalahkan Christian Hadinata yang kembali bergabung dengan Ade Chandra.

Langkah Tjun/Johan sempat tersandung pada 1976, karena terhenti di babak semifinal. Namun, di tahun berikutnya mereka segera bangkit dan menjuarai All England pada 4 gelaran berikutnya secara beruntun.

5. Rudy Hartono (7 kali juara, 1968-1974)

Atlet Indonesia yang pertama kali sanggup mempertahankan gelarnya di All England tak lain adalah Rudy Hartono. Tak main-main, Rudy Hartono mendominasi All England kategori tunggal putra dari 1968 hingga 1974.

Dia pun menjadi pebulu tangkis pertama dan satu-satunya yang sanggup mempertahankan trofinya pada 7 gelaran secara beruntun.

6. Hariyanto Arbi (2 kali, 1993-1994)

 

Pada turnamen All England 1993, tunggal putra Indonesia Haryanto Arbi berhasil menjadi juara usai mengalahkan Joko Suprianto dan mengawinkan gelarnya dengan Susy Susanti. Setahun kemudian, keduanya kembali mengawinkan gelar.

Pada gelaran 1994, Hariyanto Arbi menjadi juara dengan menundukkan perlawanan Ardy Wiranata dengan skor ketat 15-12 dan 17-14.

7. Ricky Subagja/Rexy Mainaky (2 kali, 1995, 1996)

Untuk All England 1995, tidak ada gelar dari kategori perorangan. Namun, Ricky Subagja/Rexy Mainaky berhasil menyelamatkan muka Indonesia dengan menyumbang gelar di kategori ganda putra.

Di partai puncak keduanya berhasil mengalahkan Denny Kantono/Antonius Ariantho 15-12,15-18, 15-8. Ricky/Rexy sukses mempertahankan gelarnya di All England 1996, setelah mengalahkan pasangan Malaysia Cheah Soon Kit/Yap Kim Hock.

Editor : Reynaldi Hermawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut