Bagaimana Proses Pembentukan Urine dalam Tubuh Manusia?

JAKARTA, iNews.id - Bagaimana proses pembentukan urine dalam tubuh manusia. Materi ini merupakan pelajaran Biologi yang harus kalian ketahui agar semakin paham dan bisa menjawab pertanyaannya, pelajari informasinya di sini.

Proses pembentukan urine terjadi di ginjal. Melansir buku 'Biologi SMP' terbitan Grasindo, pembentukannya juga dipengaruhi beberapa hal, seperti jumlah air yang diminum hingga hormon.

Bagaimana Proses Terbentuknya Urine Jelaskan?

Proses pembentukan urine secara berurutan terdiri atas tiga tahap, yakni sebagai berikut

1. Filtrasi (penyaringan)

Proses pembentukan urine dan tempat terjadinya pertama adalah di badan malpighi. Proses ini diawali dengan penyaringan darah. Terjadi perpindahan cairan dari glomerulus ke kapsula bowman melalui membran filtrasi yang sifatnya semipermeabel.

Di glomerulus, semua sel-sel darah dan protein yang diperlukan tubuh disaring supaya tidak ikut keluar bersama urine. Hasil dari proses filtrasi ini disebut urine primer.

2. Reabsorpsi (penyerapan kembali)

Proses ini berlangsung di tubulus renalis. Urine primer mengalir dari kapsula bowman ke tubulus renalis untuk melangsungkan penyerapan-penyerapan zat yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti sari makanan.

Penyerapan garam anorganik dan air bergantung pada kebutuhan tubuh. Jika tubuh mengandung banyak air maka tidak akan terjadi reabsorpsi air dan sebaliknya. Setelah proses ini, kadar urea lebih tinggi dari sebelumnya. Hasilnya pun disebut urine sekunder.

3. Augmentasi (penambahan zat) 

Proses pembentukan urine secara singkat yang terakhir adalah augmentasi. Proses ini terjadi di tubulus kontortus distal. Pada proses ini, terjadi penambahan zat yang tidak dibutuhkan tubuh ke dalam tubulus kontortus distal.

Dari proses ini, terbentuk urine yang sebenarnya dan akan menuju pengumpul dan ditampung di kandung kemih. Jika sudah penuh, maka otot kandung kemih akan merenggang sehingga timbul rasa ingin buang air kecil.

Semoga penjelasan proses pembentukan urine bisa menambah wawasan kita ya

Editor : Arbi Anugrah