CILACAP.iNewscilacap.id - Kekurangan gizi masih menjadi tantangan besar bagi Indonesia.
Pemerintah pun meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tahun 2025, yang diklaim sebagai salah satu langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Namun, apakah program ini benar-benar menjadi solusi efektif? Mari kita telusuri.
Program Makan Bergizi Gratis: Apa Tujuannya?
Dengan anggaran fantastis sebesar Rp71 triliun, program ini dirancang untuk memberikan makanan sehat kepada kelompok rentan seperti:
Siswa PAUD hingga SMA: Agar anak-anak memiliki energi dan konsentrasi untuk belajar.
Balita: Mengatasi masalah gizi buruk yang sering menyebabkan stunting.
Ibu Hamil: Mendukung kesehatan ibu dan perkembangan janin.
Ibu Menyusui: Memastikan ibu memiliki nutrisi cukup untuk memberikan ASI berkualitas.
Program ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk memperbaiki kualitas hidup generasi mendatang.
Tahapan dan Jadwal Distribusi
Program MBG dilaksanakan secara bertahap hingga tahun 2029 dengan target:
2025: Menjangkau 40% penerima manfaat.
2026: Meningkat hingga 80%.
2029: Seluruh kelompok rentan ditargetkan mendapatkan manfaat.
Distribusi dilakukan setiap hari sekolah dengan jadwal pembagian sebagai berikut:
PAUD hingga kelas 2 SD: Pukul 08.00 pagi.
Kelas 3-6 SD: Pukul 09.30 pagi.
SMP dan SMA: Pukul 12.00 siang.
Editor : Arbi Anugrah