get app
inews
Aa Text
Read Next : Ammy Amalia Fatma Surya: Perempuan Pertama yang Menang dalam Kontestasi Pilkada Cilacap

Ledakan Kapal Basarnas di Pelabuhan Sleko Cilacap, Satu Tewas dan Dua Luka-Luka

Jum'at, 13 Desember 2024 | 22:08 WIB
header img
Sebuah kapal milik Basarnas meledak dan terbakar, menewaskan seorang pekerja serta melukai dua lainnya. Foto: Dok Damkar Cilacap

CILACAP, iNewsCilacap.id - Kecelakaan kerja terjadi di Pelabuhan Sleko, Kabupaten Cilacap, Jumat (13/12/2024) sore. Sebuah kapal milik Basarnas meledak dan terbakar, menewaskan seorang pekerja serta melukai dua lainnya.

Kepala Pemadam Kebakaran (Damkar) Cilacap, Supriyadi, menjelaskan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 15.20 WIB saat kapal jenis Rigid Inflatable Boat (RIB) tengah diperbaiki.

"Montir sedang memperbaiki kapal milik Basarnas. Saat proses pemindahan bahan bakar (unloading atau loading BBM), tiba-tiba terjadi ledakan keras di bagian belakang kapal," kata Supriyadi, kepada wartawan, Jumat.

Api yang menyala pasca-ledakan sempat memicu kepanikan di lokasi. Pekerja mencoba menolong korban dan memadamkan api sebelum akhirnya melapor ke Damkar Pos Cilacap.

"Petugas tiba sekitar tujuh menit setelah laporan diterima dan segera memadamkan api," kata Supriyadi. Kerugian akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp 100 juta.

Ledakan dahsyat tersebut membuat salah satu pekerja, TP (50), terpental ke udara dan tewas di lokasi. Dua korban lainnya, EM (42) dan HP (38), mengalami luka berat akibat ledakan itu. Ketiga korban merupakan warga Kabupaten Cilacap.

Menurut Kapolsek Cilacap Tengah, AKP Agus Triyadi, insiden bermula ketika TP berada di atas tangki bahan bakar, sementara EM tengah mengecat badan kapal menggunakan mesin kompresor di sisi kanan, dan HP memasang stiker pada badan kapal. "Tiba-tiba tangki bahan bakar meledak, menyebabkan ketiga korban terpental," jelasnya.

Sementara menurut Kepala Kantor SAR Cilacap, M. Abdullah, mengungkapkan bahwa kapal RIB 06 tersebut sedang menjalani perawatan rutin sejak Senin (9/12). Pemeliharaan yang dilakukan oleh pihak ketiga, PT Baruna Putra Insani, dijadwalkan berlangsung hingga 15 Desember.

"Penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan kepolisian," ujar Abdullah. Ia juga menyampaikan rasa duka mendalam atas kejadian ini. "Kami turut prihatin atas kecelakaan kerja yang terjadi," tutupnya.

Editor : Arbi Anugrah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut