PAMEKASAN, iNewsCilacap.id – Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares bongkar kunci sukses pasukannya juara Liga 1. Dia mengatakan tim berjuluk Juku Eja itu punya mental baja meski sempat diremehkan.
PSM merajai Liga 1 usai menundukkan Madura United 3-1 pada pekan ke-32 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat (31/3/2023) malam WIB.
Keberhasilan itu membuat PSM buka puasa gelar setelah 23 lamanya tidak menjadi juara. Ini merupakan gelar ketujuh bagi Pasukan Ramang selama berkompetisi di kasta teratas Liga Indonesia.
Namun sebelum semua torehan manis itu, Juku Eja merupakan tim yang terseok-seok di Liga 1 2021/2022. Saat itu, PSM hanya berhasil meraih delapan kemenangan dan mengoleksi 38 poin. Torehan itu membuat Juku Eja nyaris terdegradasi dan akhirnya finis di urutan ke-14.
Tavares kemudian datang pada 10 April 2022, menjadi nakhoda baru bagi Pasukan Ramang. Mereka pun berlayar bersama dan sukses menjadi juara Liga 1 2022/2023. Tavares mengatakan, timnya mampu bangkit dari keterpurukan.
“Kita menunggu 23 tahun lamanya dan perlu ditekankan, saya kira tidak ada yang percaya dari awal kita bisa mencapai ini semua,” ungkap Tavares dikutip dari laman resmi Liga 1 2022-2023, Sabtu (1/4/2023).
“Bisa saya bilang kepada pemain bahwa kesulitan-kesulitan yang kita lalui semuanya atau masa-masa suram yang kita lalui membuat kita kuat,” ujarnya.
PSM yang sudah mengunci gelar juara dengan 72 poin di tangan masih harus melakoni dua pertandingan lagi. Dua laga tersebut adalah berhadapan dengan PSIS Semarang (6/4/2023), dan Borneo FC (jadwal belum ditentukan).
Editor : Reynaldi Hermawan